Skip to main content

"Scavi Tour" yang misterius

Di pos kali ini, saya mau berbagi rahasia mengenai tur menakjubkan di Vatican yang belum banyak diketahui oleh banyak orang.

"Scavi Tour" 

Sebuah tur yang tidak boleh kalian lewatkan apabila kalian mengunjungi Vatican.

Necropolis yang berada TEPAT di bawah St. Peter's Basilica

Pertanyaan pertama, apa sih Scavi Tour? 

Scavi tour merupakan tur untuk mengunjungi Necropolis yang terdapat tepat di bawah St. Peter's Basilica. Tur ini berlangsung selama 1 jam 30 menit dan merupakan tur resmi yang diadakan oleh pihak Vatican. Tur ini amat sangat terbatas dan prosedur pendaftarannya pun cukup sulit dan dapat memakan waktu hingga berbulan-bulan.


Pertanyaan kedua, Necropolis itu tempat apa yah? 

Necropolis - atau bisa juga disebut sebagai "Kota para orang mati" sebenarnya merupakan sebuah kuburan yang luas. Jadi, Necropolis itu tidak hanya terdapat di Vatican, tapi juga bisa ditemukan di tempat lain.
Namun, yang membuat Necropolis Vatican menjadi tempat yang wajib dikunjungi adalah keberadaan kuburan Rasul Paulus - salah satu murid Yesus - yang ditemukan di Necropolis Vatican ini.

Inilah yang membuat Necropolis Vatican menjadi tempat yang amat sakral - sehingga keberadaan scavi tur tidak dipromosikan secara luas sebagai tempat tujuan wisata.

Berikut merupakan tur virtual necropolis Vatican

Pertanyaan ketiga, bagaimana cara untuk mengikuti Scavi Tour?

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Scavi tur merupakan tur resmi yang diadakan oleh pihak Vatican sehingga banyak prosedur yang cukup sulit dan diikuti dengan tingkat keberuntungan yang tinggi untuk bisa mengikuti tur ini.

Berikut langkah-langkahnya :

1. Menulis surat resmi kepada pihak Vatican
Di dalam surat kalian HARUS terdapat informasi-informasi di bawah ini, yaitu :
a. Jumlah peserta
b. Nama dari setiap peserta
c. Bahasa yang digunakan dalam tur
d. Tanggal kunjungan
e. E-mail, atau nomor fax, atau alamat lengkap.

Surat ini kemudian dapat dikirimkan melalui e-mail ke scavi@fsp.va 
atau dengan fax ke nomor +39 06 69873017 
atau dengan mengunjungi langsung kantor Excavations.

2. Menunggu balasan dari pihak vatican
Setelah mengirimkan surat, pihak Vatican akan membalas surat kalian dengan waktu yang tidak menentu - bisa langsung dibalas, atau kalian bisa menunggu sampai berbulan-bulan.

Apabila kalian cukup beruntung, kalian akan mendapatkan email balasan seperti ini:

Dalam email itu, kalian dapat menemukan semua informasi mengenai tur, mulai dari tanggal, jam, bahasa dan juga biaya yang perlu kalian bayar.

Apabila kalian sudah menerima email seperti ini, kalian sudah selangkah lebih dekat untuk bisa mengikuti Scavi tur ini.


3. Melakukan proses pembayaran
Setelah email pertama, 1-2 hari kemudian kalian akan menerima email kedua yang berisikan ID dan password untuk login di website Scavi Tour.


Kalian harus login, kemudian memasukan informasi kartu kredit yang diminta untuk proses pembayaran.

Biaya untuk mengikuti tur ini adalah sebesar 12 Euro per orang.
Harga tersebut sudah termasuk dengan tur guide.
(Mulai tanggal 1 Januari 2013, biaya tur akan naik menjadi 13 Euro)

Biaya administrasi tambahan sebesar 0.50 Euro per tiket.

Setelah membayar, kalian akan mendapatkan email ketiga yang berisikan konfirmasi pembayaran.


4. Print email konfirmasi pembayaran dan jadwal tur
Setelah proses pembayaran, kalian akan mendapatkan email keempat yang berisikan informasi mengenai tur, konfirmasi pembayaran dan juga denah untuk menuju kantor Excavations.


5. Menukar print-an surat dengan tiket Scavi Tour.
Email terakhir ini perlu kalian print untuk ditukarkan dengan tiket Scavi Tur di kantor Excavations pada hari tur kalian.

Tiket Scavi Tour

6. Enjoy the tour!

***

Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk mengikuti Scavi Tour. 

1. Mematuhi setiap peraturan yang tertera di Email/surat balasan. 
Di setiap email/surat yang kalian terima, pasti terdapat peraturan-peraturan yang perlu kalian patuhi ketika kalian hendak mengunjungi Necropolis.
Perlu diingat, tempat ini merupakan tempat yang sakral sehingga kalian perlu mengenakan pakaian yang sopan dan tidak terbuka ketika hendak mengikuti tur.

2. JANGAN TELAT! 
Kalian diharapkan sudah sampai di pintu lokasi tur 10 menit sebelum tur dimulai.

Jangan samakan Vatican dengan Indonesia. Orang Vatican sangat amat tepat waktu.
Jadi, apabila waktu tur kalian adalah pukul 09.15, maka tur PASTI akan dimulai TEPAT pada pukul 09.15.
Apabila kalian telat, konsekuensi paling buruk adalah kalian tidak dapat mengikuti tur ini.

Sebagai tambahan, kalian memerlukan waktu lebih untuk mencari kantor Excavations karena kantor ini cukup sulit ditemukan.

Kantor Excavations
Kantor Excavations ini terletak di bangunan belakang kantor pos vatican. Kalian dapat menunjukkan print-an tiket kalian ke Swiss Guard yang bertugas untuk menanyakan lokasi kantor Excavations.


Tukarkan tiket kalian disini!
Pintu masuk Scavi Tour

3. Jangan membawa kamera dan barang berlebihan. 

4. Pemesanan Scavi Tour tidak dapat dilakukan oleh pihak tur manapun!
SATU-SATUnya tempat untuk melakukan pemesanan tempat Scavi Tour yaitu melalui surat yang kalian kirimkan ke kantor Excavations. Tidak ada tur manapun yang bisa melakukan pemesanan Scavi Tour.

5. Berikan banyak pilihan
Untuk meningkatkan kemungkinan kalian terpilih untuk bisa masuk ke Necropolis, ada baiknya kalian mendaftarkan sekitar 2-4 peserta di setiap email yang kalian tulis.
Selain itu, cantumkan dari dan sampai tanggal berapa kalian akan berada di Roma - jadi jangan hanya spesifik pada 1 hari saja (apabila kalian tinggal di Roma lebih dari 1 hari).
Terakhir, cantumkan bahasa apa saja yang kalian inginkan untuk tur.
Inggris merupakan bahasa yang paling umum diminta untuk turis, akan tetapi, apabila kalian menguasai bahasa lain seperti Spanyol, Itali, Jerman dll cantumkan itu juga untuk menambah kemungkinan.


Untuk informasi lebih lanjut, kalian dapat mengakses website di bawah ini: 




Comments

Popular posts from this blog

All Around Europe : Local Airports Part I

This post is dedicated to all European budget airlines lovers! Airport - is the important place. This is where our travelling starts and ended. If we could not know where is the airport and how to get to the airport, than our travelling will be a mess. Since I travel a lot with European budget airline,  I have to invest more time to look for the information regarding the airports used in budget airports, especially the location and how to get there (most important!).  Most of the budget airline (esp. Ryan Air) are using local airports which is located far (away) from the city. Beside the location, these local airports also do not have varieties of public transportation access. Therefore, I decided to compile the information regarding these-out-of-nowhere local airports in Europe. I hope it could help all European budget airlines lovers! :) After did some listing, I realised there will be too much information here - that might make you explode. Therefore, I decided to divide the

Museum Vatikan yang tak berujung!

Setelah selesai mengikuti Scavi Tour di St. Peter's Basilica, saya melanjutkan perjalanan ke Museum Vatikan. Museum ini merupakan museum terpenting yang ada di Vatikan dan di tempat inilah kalian bisa melihat secara langsung lukisan Michael Angelo yang super terkenal, The Creation of Adam . Lukisan ini merupakan salah satu lukisan yang dilukis di dinding Sistine Chapel - ruangan terakhir di Museum Vatikan. Jadi, untuk kalian yang ingin melihat lukisan ini, sudah wajib untuk mengunjungi Museum Vatikan. :) *** Museum Vatikan terletak di sisi lain dari Excavation office dan memiliki pintu masuk terpisah. Jadi, saya harus keluar dahulu kemudian memutari tembok pemisah Vatikan untuk bisa masuk ke dalam Museum Vatikan. Walaupun negeri ini kecil, tapi perjalanan memutari tembok cukup menghabiskan tenaga. (Jangan lupa, temperature udara hari itu yang masih berkisar 34 - 36 derajat Celcius.) Setelah berjalan cepat (untuk menghindari terik matahari), akhirnya saya dan teman-tema

3 Langkah Hemat Jalan-Jalan di Stockholm

Ini dia, kota TERBAIK dan juga TERMAHAL yang pernah saya kunjungi di Eropa. Stockholm - ibukota dari Swedia dan juga sering disebut sebagai ibukota dari negara Scandinavia. Negara Scandinavia merupakan gabungan dari 4 negara yang terletak di Eropa bagian utara, yaitu Denmark, Finlandia, Norwegia dan Swedia. Ke-empat negara Scandinavia ini merupakan negara yang kaya raya dan juga memiliki biaya hidup yang lebih tinggi apabila dibandingkan dengan negara Eropa lainnya. Hal inilah yang membuat sebagian orang enggan untuk mengunjungi negara ini - kebanyakan mereka berpikir kalau berlibur di negara Scandinavia akan menghabiskan tabungan mereka dalam sekejap. Berangkat dari fakta ini, saya ingin membagikan pengalaman saya berlibur ke Stockholm dengan dana super tipis tapi membuahkan pengalaman travelling yang amat mengesankan. Berikut 3 langkah hemat untuk jalan-jalan di ibukota Scandinavia - yang terkenal mahal - ini. 1. Menginap di HOSTEL yang dekat dengan pusat kota  Sebagai