Skip to main content

Surga dunia, Hallstatt

English version : The Heaven on Earth, Hallstatt

Ada yang pernah menonton drama korea berjudul "Spring Waltz" ?

Drama ini merupakan salah satu sequel dari drama musim Korea, yaitu Winter Sonata, Autumn in My Heart, Summer Scent dan ditutup dengan Spring Waltz.

Dalam episode awal dari Spring Waltz ini, bersetting di Austria - tepatnya di kota Salzburg dan Vienna.

Namun, selain dari 2 kota besar itu, ada 1 lokasi shoting di awal episode yang menarik perhatian saya karena pemandangannya yang benar-benar amazing.

Pada saat saya melihat scene tersebut di drama, saya langsung mencari tahu dimana lokasi scene tersebut dan akhirnya saya menemukan 1 nama, yaitu Hallstatt.

Sesaat setelah itu, saya langsung mulai merencanakan waktu untuk berlibur ke Hallstatt.


Berikut rangkuman dari segala hal yang pernah saya temukan mengenai Hallstatt.


Pertanyaan pertama, Hallstatt itu dimana yah? 

Hallstatt itu merupakan sebuah kota kecil yang terletak di bagian sebelah barat Austria.

Kota ini terkenal dengan danaunya, yang juga bernama danau Hallstatt.

Kota ini dapat dicapai sekitar 2 - 3 jam dari Salzburg atau 4 -5 jam dari Vienna dengan menggunakan kereta.
Lokasi Hallstatt di maps.google.com

Pertanyaan kedua, apa  yang menarik di Hallstatt ? 

Pemandangan. 

Yaph, itulah satu-satunya alasan yang menarik ribuan turis untuk mengunjungi Hallstatt.



Pemandangan seperti inilah yang membuat setiap turis rela menyeberangi danau, bahkan di saat musim dingin sekalipun.

Di puncak dari kota Hallstatt, terdapat sebuah gereja dan juga "Bone Church" - Gereja Tulang.
Yang dimaksud dengan Bone Church ini adalah sebuah gereja yang menyimpan tulang-tulang orang yang telah meninggal.
Kalian perlu membayar 2 Euro untuk masuk ke dalam Bone Church ini.





Selain itu, kalian juga bisa berkeliling danau dengan menggunakan perahu.
Ada berbagai macam paket yang bisa kalian pilih, seperti:

Rute Selatan, (harga 8.5 Euro) : Hallstatt Markt - Hallstatt Lahn - Obertraum - Hallstatt Markt
Rute Utara (harga 10 Euro) : Hallstatt Lahn - Hallstatt Markt - Obersee - Untersee - Steeg u.z.

Ada juga tiket kombi (harga 17 Euro), yaitu tiket yang bisa digunakan untuk naik-turun perahu sepuasnya dalam sehari.

Untuk kalian yang suka berolahraga, kalian juga bisa menyewa sepeda untuk berkeliling-keliling Hallstatt dengan membayar sebesar 3 Euro.

Salah satu perahu yang bisa kalian sewa
P.S : kalian harus mendayungnya sendiri loh :p 

Well, apabila itu belum cukup membuat kalian tertarik untuk mengunjungi Hallstatt, masih ada tempat lain yang bisa kalian kunjungi yang terletak tidak jauh dari Hallstatt, yang dinamakan Five Fingers. 

Five Fingers ini dapat dicapai dengan menggunakan kereta gantung - karena letaknya di atas gunung.
Untuk informasi lebih lengkapnya, kalian dapat langsung mengakses website resmi dari Five Fingers yang terdapat di akhir post.

Pertanyaan ketiga, bagaimana cara mencapai Hallstatt? 

Dikarenakan letaknya, cara termudah untuk mencapai Hallstatt adalah dengan menggunakan kereta dan perahu.

Pertama, beli lah tiket kereta dengan jurusan Hallstatt.
Harga tiket kereta ini beragam, tergantung dari kota asal kalian.
Ada baiknya kalau kalian membeli tiket ini jauh hari sebelumnya untuk mendapatkan tiket promo, yang bisa berharga setengah dari harga tiket aslinya.

Stasiun kereta Hallstatt
(masih dalam perbaikan, Agustus 2012)

Kedua, kalian perlu berjalan sekitar 5 - 10 menit dari stasiun kereta. Tidak jauh dari situ, kalian akan melihat petunjuk arah dan mengikutinya sampai kalian melihat dermaga perahu di depannya.


Harga tiket perahu menuju Hallstatt itu sekitar 2 - 3 Euro, untuk 1 arah.
Ingat, kalian harus menggunakan perahu ini untuk pergi dan pulang dari Hallstatt - apabila kalian menggunakan kereta.

Perjalanan dari stasiun kereta ke kota Hallstatt memakan waktu sekitar 15 menit.

Siapkan kamera kalian untuk menangkap pemandangan kota Hallstatt dari atas perahu. :)

Pemandangan kota Hallstatt dari atas perahu

Biasanya, perahu ini akan berlayar setiap 30 menit - tapi akan lebih sering di musim liburan.
Jangan takut untuk ketinggalan perahu untuk menuju Hallstatt, karena rata-rata jadwal mereka mengikuti jadwal kereta - sehingga kalian tidak perlu menunggu lama di perahu.

Sesampainya di kota, kalian dapat berjalan kaki mengelilingi kota sambil menikmati pemandangan.
Kalian juga bisa duduk-duduk di pinggir taman di belakang gereja yang langsung menghadap danau sambil makan es krim. :D

Pemandangan kota Hallstatt dari puncak :D
Kantor informasi turis
tepat di sebelahnya adalah kantor pos
Apabila kalian berjalan lebih jauh lagi, kalian dapat menemukan toko-toko souvenir untuk membeli oleh-oleh dari Hallstatt. Untuk kalian yang mau mengirim kartu pos, ada juga kantor pos di dekat kantor informasi turis.



Just relax your mind and enjoy the view of heaven on earth :) 

P.S :
1. Dikarenakan letaknya yang berada di tengah-tengah pegunungan, Hallstatt mempunyai udara yang relatif dingin. Oleh karena itu, jangan lupa untuk menggunakan pakaian yang cukup hangat untuk pergi kesana.

2. Selalu perhatikan waktu berlaku dari setiap jadwal keberangkatan perahu, karena jadwal biasanya berubah tergantung dengan musim.


Untuk informasi lebih lengkap, kalian dapat mengakses alamat website di bawah ini :

Website resmi Hallstatt, Austria

Informasi mengenai jadwal perahu menuju Hallstatt

Website resmi dari Five Fingers, Austria

Informasi mengenai Five Fingers, Austria dari Wikipedia

Informasi mengenai drama "Spring Waltz" (kalo ada yg tertarik buat nonton hihihi) 



Comments

Popular posts from this blog

All Around Europe : Local Airports Part I

This post is dedicated to all European budget airlines lovers! Airport - is the important place. This is where our travelling starts and ended. If we could not know where is the airport and how to get to the airport, than our travelling will be a mess. Since I travel a lot with European budget airline,  I have to invest more time to look for the information regarding the airports used in budget airports, especially the location and how to get there (most important!).  Most of the budget airline (esp. Ryan Air) are using local airports which is located far (away) from the city. Beside the location, these local airports also do not have varieties of public transportation access. Therefore, I decided to compile the information regarding these-out-of-nowhere local airports in Europe. I hope it could help all European budget airlines lovers! :) After did some listing, I realised there will be too much information here - that might make you explode. Therefore, I decided to divide the

Museum Vatikan yang tak berujung!

Setelah selesai mengikuti Scavi Tour di St. Peter's Basilica, saya melanjutkan perjalanan ke Museum Vatikan. Museum ini merupakan museum terpenting yang ada di Vatikan dan di tempat inilah kalian bisa melihat secara langsung lukisan Michael Angelo yang super terkenal, The Creation of Adam . Lukisan ini merupakan salah satu lukisan yang dilukis di dinding Sistine Chapel - ruangan terakhir di Museum Vatikan. Jadi, untuk kalian yang ingin melihat lukisan ini, sudah wajib untuk mengunjungi Museum Vatikan. :) *** Museum Vatikan terletak di sisi lain dari Excavation office dan memiliki pintu masuk terpisah. Jadi, saya harus keluar dahulu kemudian memutari tembok pemisah Vatikan untuk bisa masuk ke dalam Museum Vatikan. Walaupun negeri ini kecil, tapi perjalanan memutari tembok cukup menghabiskan tenaga. (Jangan lupa, temperature udara hari itu yang masih berkisar 34 - 36 derajat Celcius.) Setelah berjalan cepat (untuk menghindari terik matahari), akhirnya saya dan teman-tema

3 Langkah Hemat Jalan-Jalan di Stockholm

Ini dia, kota TERBAIK dan juga TERMAHAL yang pernah saya kunjungi di Eropa. Stockholm - ibukota dari Swedia dan juga sering disebut sebagai ibukota dari negara Scandinavia. Negara Scandinavia merupakan gabungan dari 4 negara yang terletak di Eropa bagian utara, yaitu Denmark, Finlandia, Norwegia dan Swedia. Ke-empat negara Scandinavia ini merupakan negara yang kaya raya dan juga memiliki biaya hidup yang lebih tinggi apabila dibandingkan dengan negara Eropa lainnya. Hal inilah yang membuat sebagian orang enggan untuk mengunjungi negara ini - kebanyakan mereka berpikir kalau berlibur di negara Scandinavia akan menghabiskan tabungan mereka dalam sekejap. Berangkat dari fakta ini, saya ingin membagikan pengalaman saya berlibur ke Stockholm dengan dana super tipis tapi membuahkan pengalaman travelling yang amat mengesankan. Berikut 3 langkah hemat untuk jalan-jalan di ibukota Scandinavia - yang terkenal mahal - ini. 1. Menginap di HOSTEL yang dekat dengan pusat kota  Sebagai