Skip to main content

Word-strings

Mulai dari pertengahan bulan Mei ini, saya akan bercerita tentang perjalanan saya ke Yunani. Perjalanan saya ke Yunani relatif singkat, hanya 4 hari 3 malam namun, saya mendapatkan banyak sekali pengalaman yang menarik, menyenangkan, dan juga menyeramkan. Banyak pelajaran yang bisa saya petik dari perjalanan saya ini, salah satunya adalah bagaimana menghadapi perbedaan bahasa atau bahasa kerennya, "language barriers"
Perbedaan bahasa kerap kali menjadi salah satu alasan utama mengapa para wisatawan tidak mau mengunjungi negara asing. Mereka selalu berpikiran kalau mereka tidak mengerti bahasa lokal, mereka tidak akan bisa berkomunikasi dengan warga sekitar, tidak bisa menemukan tempat yang dituju (baca: nyasar), dan yang paling ditakuti, tidak bisa membedakan mana orang baik dan orang jahat (baca: pencopet, penipu, dkk). Well, mungkin memang banyak hal yang bisa membahayakan keselamatan diri karena perbedaan bahasa, tapi jangan biarkan ketakutan kalian menghalangi kalian untuk bepergian, it's just too unfortunate. Oleh karena itu, saya ingin menunjukkan ke kalian kalau setiap bahasa memiliki benang merah yang bisa membantu kalian untuk mengerti bahasa asing. Itulah mengapa shorties kali ini diberi judul Word-strings - yang juga terinspirasi dari judul drama Korea "Heartstrings / You have fallen for me"

Perbedaan bahasa bukanlah halangan. Kalian tetap bisa berkomunikasi dengan bahasa lain, seperti bahasa Inggris atau bahasa tubuh, yang lebih universal dari bahasa Inggris. Selain itu, berdasarkan pengalaman saya selama 4 hari di Yunani, yang menggunakan simbol-simbol aneh sebagai ganti dari alfabet A-Z, saya menemukan cara saya sendiri untuk mencoba mengerti bagaimana membaca simbol-simbol aneh tersebut, tentu saja dengan sedikit dibumbui ilmu sotoy. Hehe. 

Untuk kalian yang ingin tahu ke-sotoy-an saya dalam menterjemahkan simbol-simbol aneh bahasa Yunani menjadi sebuah kata yang bisa dibaca, berikut beberapa panduan membaca simbol bahasa Yunani sekaligus cara untuk mengatasi ketakutan yang disebabkan oleh perbedaan bahasa. :) 

  • Huruf alfabet Yunani merupakan simbol-simbol yang sering digunakan dalam rumus matematika.

Inilah hal pertama yang saya notice ketika saya melihat huruf alfabet Yunani. Berhubung saya mengambil jurusan science di SMA dan kuliah, saya seringkali berkutat dengan simbol-simbol tersebut di mata pelajaran matematika, fisika, dan kimia. Ketika saya melihat beberapa simbol yang familiar, saya menjadi bersemangat untuk mengetahui kata apa yang tertulis disitu. 

Alfabet Yunani
  • Nama simbol di dalam rumus mewakili huruf A-Z
Walaupun bentuk simbolnya cukup aneh, tapi simbol-simbol ini mewakili huruf A-Z. Selain itu, simbol yang digunakan untuk huruf kapital dengan huruf biasa pun bisa berbeda. 

Sebagai contoh, simbol Σ (baca: sigma) mewakili huruf "S", sedangkan "σ" untuk huruf "s". 
Lagi, simbol θ (baca: theta) mewakili huruf "T", sedangkan simbol "τ" (baca: tao) mewakili huruf "t". 

Pada saat itu, saya tidak bisa berhubungan dengan si mbah Google untuk menolong saya dalam mempelajari simbol-simbol Yunani. Oleh karena itu, saya sudah mencari kumpulan simbol bahasa Yunani untuk membantu kalian mengenali simbol-simbol tersebut agar tidak buta huruf ketika mengunjungi Yunani. :) 


  • Tulis nama tempat tujuan, baik tempat wisata, hotel, jalan, stasiun dalam bentuk simbol dan huruf  
Cara paling jitu agar kalian tidak nyasar ketika berkeliling di Yunani. kalian perlu mengetahui bagaimana orang Yunani menuliskan nama tempat/kota tujuan kalian dalam bentuk simbol. Walaupun beberapa tempat turis terkenal di Yunani, seperti Syntagma square di Athena sudah menggunakan huruf alfabet biasa di setiap stasionnya. 

Tentu saja kalian perlu mempersiapkan ini jauh-jauh hari sebelum hari keberangkatan, you know perjalanan yang lancar diawali dengan persiapan yang baik. :)


Berikut beberapa nama tempat dalam bahasa Yunani yang perlu kalian ketahui sebelum berkunjung kesana. 

Athena : Αθήνα
Thessaloniki : Θεσσαλονίκη
Akropolis : ακρόπολη 
Syntagma : Σύνταγμα 
Syntagma square : πλατεία Συντάγματος
Santorini : Σαντορίνη

Plaka : Πλάκα
Monastiraki : Μοναστηράκι

Lapangan udara : Aerodromio (αεροδρόμιο) 
Stasiun kereta Yunani : OSE (ΟΣΕ)  
Museum : Museuo (μουσείο)
  • Tulis juga nama makanan, minuman dan hal lainnya dalam bentuk simbol dan huruf

Nama makanan khas Yunani 
Souvlaki : σουβλάκι

Beberapa kata yang perlu kalian ketahui untuk memesan makanan
Ayam : Kotopulo (κοτόπουλο)
Sapi : Bovido Kreas (βοδινό κρέας)
Kambing : Arni (αρνί)
Babi : Choiros (χοίρος)
Kentang : Patata (πατάτα) 
Kentang goreng : Patata tiganines (πατάτες τηγανητές) 







Dan buat tambahan, 

Tempat penjual pastry number one di Yunani versi Traveler's Passport 
Terkenlis : Τερκενλής

Tempat penjual souvlaki paling muantap di Thessaloniki versi Traveler's Passport (yang sampai sekarang saya masih belum tahu bagaimana cara membacanya) 

The best souvlaki shop in town! <3

Buat yang pengen tahu lebih banyak soal makanan Yunani, bisa langsung kunjungi pos saya sebelumnya tentang wisata kuliner di Yunani. :)

***

That's all for today. Semoga pengalaman saya ini bisa menginspirasi kalian, khususnya kalian yang takut bepergian hanya karena masalah perbedaan bahasa. So, masih takut bepergian hanya karena perbedaan bahasa? :p 



p.s: Special thanks to Mr. Google for wonderful pictures! 

Comments

  1. banyak juga tempat yang sudah di kunjungi, pasti banyak juga pengalamannya
    salam kenal

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

All Around Europe : Local Airports Part I

This post is dedicated to all European budget airlines lovers! Airport - is the important place. This is where our travelling starts and ended. If we could not know where is the airport and how to get to the airport, than our travelling will be a mess. Since I travel a lot with European budget airline,  I have to invest more time to look for the information regarding the airports used in budget airports, especially the location and how to get there (most important!).  Most of the budget airline (esp. Ryan Air) are using local airports which is located far (away) from the city. Beside the location, these local airports also do not have varieties of public transportation access. Therefore, I decided to compile the information regarding these-out-of-nowhere local airports in Europe. I hope it could help all European budget airlines lovers! :) After did some listing, I realised there will be too much information here - that might make you explode. Therefore, I decided to d...

Menjelajahi Eropa Tengah part II-B : Tambang Garam Wieliczka

Howdy, travelers!  Kembali lagi di travel series Menjelajahi Eropa Tengah . Di pos travel series terakhir, saya membagikan informasi mengenai negara Polandia dan juga kunjungan ke Museum Auschwitz . Pos ini merupakan lanjutan dari perjalanan saya di Polandia yang difokuskan di   kota Krakow  dan  tambang garam bawah tanah Wieliczka . Oleh karena itu, untuk kalian yang baru berkunjung, kalian dapat terlebih dahulu membaca pos  Menjelajahi Eropa Tengah Part II-A : Museum Auschwitz  untuk mengetahui beberapa informasi penting mengenai Polandia dan juga cerita dari kunjungan saya ke Museum Auschwitz di kota Oswiecim, Polandia. Setelah mengetahui informasi tentang Polandia dan berkunjung ke Museum Auschwitz, sekarang saatnya mengunjungi kota Krakow! Let's go! . . Berkeliling kota Krakow  Kota Krakow adalah kota kedua terbesar setelah Warsaw dan sedang dipromosikan sebagai kota tujuan wisata oleh pemerintah Polandia. Sebagai k...

Museum Vatikan yang tak berujung!

Setelah selesai mengikuti Scavi Tour di St. Peter's Basilica, saya melanjutkan perjalanan ke Museum Vatikan. Museum ini merupakan museum terpenting yang ada di Vatikan dan di tempat inilah kalian bisa melihat secara langsung lukisan Michael Angelo yang super terkenal, The Creation of Adam . Lukisan ini merupakan salah satu lukisan yang dilukis di dinding Sistine Chapel - ruangan terakhir di Museum Vatikan. Jadi, untuk kalian yang ingin melihat lukisan ini, sudah wajib untuk mengunjungi Museum Vatikan. :) *** Museum Vatikan terletak di sisi lain dari Excavation office dan memiliki pintu masuk terpisah. Jadi, saya harus keluar dahulu kemudian memutari tembok pemisah Vatikan untuk bisa masuk ke dalam Museum Vatikan. Walaupun negeri ini kecil, tapi perjalanan memutari tembok cukup menghabiskan tenaga. (Jangan lupa, temperature udara hari itu yang masih berkisar 34 - 36 derajat Celcius.) Setelah berjalan cepat (untuk menghindari terik matahari), akhirnya saya dan teman-tema...